Pages

Sunday, March 21, 2021

Just Mercy

Berawal saat menonton Zack Snyder Justice League yang mengharuskan aku berlangganan HBO Go Asia selama 1 bulan. Sehingga setelah 1 hari menonton versi lain dari film Justice League, akhirnya aku masih punya 29 hari untuk menonton film lainnya.

Ada 1 film menarik. Yaitu yang diperankan oleh Brie Larson dan Michael B. Jordan. Menarik melihat aksi pemeran Captain Marvel dengan pemeran lawan dari Black Panther. Film tersebut berjudul Just Mercy.

Just Mercy adalah film biografi bercerita kisah di Amerika yang diangkat dari kisah nyata Bryan Stevenson, pengacara muda yang sedang mengajukan banding atas Walter McMillian alias Johnny D, seorang tahanan yang dituntut hukuman mati.

Bryan Stevenson merupakan pengacara lulusan Harvard yang memperjuangkan keadilan, terutama bagi warga kulit hitam tanpa proses keadilan yang jelas. Stevenson mendirikan Equal Justice Initiative bersama Eva Ansley. 

Johnny D diganjar hukuman mati atas tuduhan pembunuhan terhadap seorang perempuan kulit putih pada tahun 1986, lalu diberikan vonis pada tahun 1987.

Kejanggalan muncul karena dakwaan hanya berdasarkan keterangan satu saksi saja yang berasal dari penjahat yang memiliki motif untuk berbohong. Selain itu banyak bukti yang menunjukkan Johnny D tidak bersalah.

Bryan pun akhirnya terlibat dalam kerumitan hukum, politik, rasisme.

Atau 1 kutipan atau quote yang bagus dari film ini tepatnya di menit ke 120, yaitu sebagai berikut:

Kita tidak bisa mengubah dunia dengan hanya sebuah gagasan. Kita butuh keyakinan dalam hati kita. Pria ini mengajariku cara tetap penuh harapan. Karena kini aku tahu bahwa keputusasaan adalah musuh keadilan. Harapan membuat kita bisa maju. Walau kebenaran dibelokkan oleh orang-orang berkuasa. Harapan membuat kita bisa berdiri saat mereka menyuruh kita duduk. Dan membuat kita bicara saat mereka menyuruh kita diam. 


No comments:

Post a Comment