Dalam dunia PPIC (Production Planning and Inventory Control) forecast atau peramalan dianggap selalu salah jika tidak kelebihan pasti kekurangan. Untuk itu orang yang bekerja di PPIC lebih banyak berkonsentrasi untuk antisipasi terhadap masalah atau kesalahan dalam forecast.
Terutama untuk perusahaan yang berorientasi MTS (Make To Stock). Sehingga dari banyak metode peramalan yang beragam dan rumit banyak perusahaan besar yang pada akhirnya menggunakan metode moving average. Entah itu menggunakan rentang waktu 2 minggu atau juga ada yang menggunakan rentang waktu 10 hari.
Pada umumnya tolerasi kesalahan atau penyimpangan aktual demand dengan forecast demand yang diperbolehkan adalah 5%. Sehingga antisipasi untuk kesalahan tidak akan terlalu fatal.
“Whatever we possess becomes of double value when we have the opportunity of sharing it with others"
Sunday, October 25, 2015
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Related Posts
-
Jika pada keyboard kita mengenal tombol "Delete" dan "Backspace" untuk menghapus, maka pada kalkulator terdapat 4 tip...
-
Kanban Board Terdiri dari: Prioritized backlog (to-do-list) : merupakan daftar pekerjaan yang diprioritaskan untuk dikerjakan. Work in pr...
-
Sebagai warisan dunia tembok yang terkenal di dunia bukan hanya Great Wall of China atau Tembok Raksasa Cina / Tiongkok, tapi masih ada beb...
-
Banyak cara tentunya seseorang berhasil dan sukses. Kita bisa memilih dengan upaya sendiri, atau menggunakan bimbingan. Ada yang membutuhk...
-
Sore ini begitu hectic banget, meski dalam perjalanan rasanya masih belum fokus. Dan kebetulan hendak mengisi bensin, sehingga mampir ke ATM...
No comments:
Post a Comment