KEHIDUPAN itu adalah PILIHAN, dan setiap pilihan selalu ada KONSEKUENSI
Kaca spion adalah cermin yang digunakan di kendaraan untuk melihat keadaan lalu lintas yang ada di belakang yang berfungsi saat mundur dan berbelok dan pindah lajur lalu lintas.
Begitu pula dengan kehidupan. Kita sebagai manusia setiap individu pasti mempunyai sejarah masing-masing. Sejarah kehidupan manusia merupakan rekaman perjalanan hidup seseorang yang sangat berguna sebagai bahan instropeksi jika orang tersebut hendak berpikir ulang dan hendak memutuskan mundur, berbelok atau berpindah dalam kehidupannya di masa depan.
Namun kita tidak boleh terlalu lama dalam memandang sejarah masa lalu kita. Sama juga kita juga tidak boleh terlalu lama dalam melihat kaca spion saat berkendara. Karena ada hal yang jauh lebih penting yaitu melihat kaca depan.
Karena sebenarnya hidup itu sederhana, kamu membuat keputusan dan jangan menyesal. Selama hidup kita pasti akan selalu dihadapkan kepada kondisi dimana kita harus memilih dan membuat keputusan. Life is simple, you make choices and you don't look back.
Dan sebenarnya dalam KEHIDUPAN itu adalah PILIHAN, dan setiap pilihan selalu ada KONSEKUENSI.
“Whatever we possess becomes of double value when we have the opportunity of sharing it with others"
Tuesday, March 10, 2015
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Related Posts
-
Akan sangat susah jika kita membuat standart dengan menggunakan data kualitatif bukan data kuantitatif. Misalnya untuk mengukur kekerasan. ...
-
Biasanya, saat mencetak dengan menggunakan Printer Epson terjadi error sehingga mengharuskan Reset Printer Epson secara Manual . Indikasi a...
-
Apa arti 'pros and cons' ? Dalam kamus, pros and cons mempunyai arti : the favorable and the unfavorable factors or reason...
-
Abraham Maslow adalah seorang psikolog humanistik yang menyatakan bahwa manusia didorong dan dirangsang oleh behaviorisme atau psikoanalisi...
-
Ratu Elizabeth II merupakan ratu monarki konstitusional dari 16 negara berdaulat (Alam Persemakmuran) dan teritori beserta dependensinya, se...
No comments:
Post a Comment