Obrolan ringan seputar produksi
Selalu menarik dan tak habis-habisnya jika membahas mengenai inventory sebagai bagian dari Logistic dan Supply Chain Management. Inventory bagaikan lemak bagi perusahaan, di satu sisi diperlukan namun disisi lain inventory bisa menjadi bencana.
Untuk itu inventory layaknya lemak juga harus mengenal kata diet. Lemak dijaga agar tetap ada untuk menjaga kestabilan supply barang, namun tidak boleh berlebih sehingga menjadi beban biaya dan beban yang lain.
Membahas inventory tentunya tidak luput membahas antara tim marketing dan produksi. Dua bagian tersebut bagaikan hidup di dunia yang berbeda. Mempunyai tujuan yang bertolak belakang. Dimana marketing akan berusaha menjaga sales atau penjualan tetap tinggi sedangkan produksi akan menjaga operasional pabrik berjalan dengan efisiensi yang tinggi.
“Whatever we possess becomes of double value when we have the opportunity of sharing it with others"
Sunday, December 13, 2015
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Related Posts
-
Right things vs things right Apa perbedaan mendasar antara Pemimpin (Leader) dengan Manager “Leadership is about doing the right th...
-
Jika pada keyboard kita mengenal tombol "Delete" dan "Backspace" untuk menghapus, maka pada kalkulator terdapat 4 tip...
-
Mimpi, Kerja Keras, dan Waktu yang Akan Membuktikan Mimpi adalah suatu idealisme cita-cita. Ia adalah kompas yang menuntun langkah manusia u...
-
Istilah perbankan akhir-akhir cukup banyak dan cukup membingungkan bagi orang awam seperti kita. Mulai dari istilah Digital Rupiah, uang ele...
-
Bosan Bukan pada Orangnya, Tapi pada Situasinya Menjalani pernikahan selama 24 tahun bukanlah perjalanan yang singkat. Ada banyak kisah, suk...

No comments:
Post a Comment