Mortal Kombat

Akhirnya film Mortal Kombat rilis juga. 

Bagi generasi 90-an pasti tidak asing dengan video game Mortal Kombat. Bahkan tahun 1995 juga pernah dibuatkan film Mortal Kombat. Di akhir film Mortal Kombat 2021 juga memberikan penghormatan dimana Cole, sang tokoh utama, mengatakan akan ke Hollywood kemudian diperlihatkan sebuah poster film yang terdapat nama Johnny Cage, yang menjadi tokoh utama dalam film Mortal Kombat 1995.

Dalam gamenya, Johnny Cage adalah seorang aktor laga Hollywood yang juga ahli martial art. Karakternya terinspirasi dari aktor laga asal Belgia Jean-Claude Van Dame yang beken saat era 1990-an. Johnny ikut dalam turnamen Mortal Kombat karena ingin membuktikan bahwa dia adalah aktor laga yang memang punya kemampuan bela diri.

Film Mortal Kombat bercerita tentang Cole, seorang pria petarung Mixed Martial Art (MMA). Sejak lahir dia tidak mempunyai tanda lahir seperti luka bakar berbentuk naga yang ada di dadanya. Cole Young adalah keturunan Hanzo Hasashi atau Scorpion. 

Scorpion adalah musuh bebuyutan Sub-Zero yang merupakan seorang ninja dari klan Shirai Ryu. Terbunuh oleh Sub-Zero, Scorpion lalu bangkit kembali dalam rangka membalas dendamnya atas pembunuhan seluruh anggota klan dan dirinya. Ninja yang bernama asli Hanzo Hasashi ini sangat ahli dalam Kenjutsu (teknik berpedang dari Jepang) serta dapat menyemburkan api neraka dari mulutnya.

Nantinya Cole akan memiliki arcana (kekuatan) berupa baju zirah yang menyerap serangan musuhnya, hingga bisa mengembalikan serangan tersebut berkali-kali lipat melalui tinjunya. Tak hanya itu, Cole dapat membuat sebuah senjata seperti tonfa dari baju zirahnya.

Arcana Cole muncul saat bertarung melawan Goro, The Prince of the Shokan. Goro memiliki empat tangan dan berbadan besar, selama 500 tahun dirinya terus menjadi pemenang turnamen Mortal Kombat dan belum pernah ada yang mengalahkannya.

Dikarenakan memiliki tanda lahir tersebut, Cole diburu oleh pembunuh Joe Taslim, eh, Sub-Zero dari klan Lin Kuei. Sub-Zero memiliki kemampuan untuk menciptakan dan mengendalikan es, dikatakan bahwa perlu dua orang pengguna arcana untuk mengalahkannya. Sebelum dirinya menjadi prajurit terkuat Sang Tsung, ia memakai nama Bi Han.

Saat itu Cole usai kalah dari tanding MMA. Setelah kalah, dia dengan anaknya dan istrinya sedang makan malam di sebuah restoran. Lalu tiba-tiba salju turun di bulan April, saat bukan musim salju. Ternyata salju tersebut adalah pertanda Sub Zero turun.

Beruntung ada Jackson Briggs alias Jax yang menolong Cole.

Atas saran dan arahan Jax, Cole diminta untuk mencari Sonya Blade, demi menyelamatkan keluarganya dan untuk dijelaskan apa arti tanda lahir naga tersebut. Namun Jax kalah dari Sub Zero, bahkan dia kehilangan kedua tangannya.

Lalu Jax mendapatkan tangan barunya yang berubah menjadi tangan mekanik berlapis baja. Kedua tangan tersebut sangatlah kuat karena bisa mengangkat bongkahan batu besar dan menahan serangan musuhnya.

Kembali ke Cole yang bertemu dengan Sonya.

Sonya menjelaskan bahwa sejak dahulu sudah berlangsung turnamen pertarungan yang bernama Mortal Kombat. Dan orang-orang yang bertarung di sana adalah mereka yang memiliki tanda naga di tubuhnya.

Sonya dan Cole dibantu dengan Kano akhirnya pergi ke kuil Lord Raiden untuk mendapatkan petunjuk. Di sana mereka bertemu dengan Liu Kang, Kung Lao, dan seorang dewa Raiden sebagai pelindung bumi. Lord Raiden merupakan seorang eldergod yang menjadi pelindung EarthRealm, dia dikenal dengan kemampuan teleportasi dirinya maupun orang lain dan juga dikenal sebagai The God of Thunder karena bisa mengendalikan listrik.

Kano adalah pemimpin dari organisasi sindikat kejahatan, The Black Dragon, merupakan seorang buronan internasional yang diincar oleh berbagai negara di dunia karena aksi kriminalnya yang dikenal sadis. Sifatnya yang sangat egois, licik, dan brutal. 

Kano nantinya memiliki arcana yang membuat ia dapat menembakkan laser dari mata kanannya.

Disana mereka semua berlatih agar dapat menemukan arcana.

Arcana adalah kekuatan super yang bisa muncul dari seseorang yang memiliki logo Mortal Kombat dengan membangkitkan jiwanya melalui beragam latihan atau peristiwa yang menegangkan.

Liu Kang dan Kung Lao yang melatih mereka memiliki arcana yang menakjubkan.

Liu Kang, sang The Shaolin Monk, dapat mengeluarkan dan mengendalikan api dari tubuhnya. Sedangkan Kung Lao, saudara seperguruannya, dengan ciri khas berupa topi bundar, mampu mengendalikannya dengan melempar saat topi bergerak dalam arah melingkar dan kembali lagi kepadanya.

Sonya Blade sebelumnya tidak memiliki tanda naga. Namun setelah berhasil membunuh Kano, logo naga berpindah dari tubuh Kano ke tubuh Sonya. Sonya memiliki arcana yang dapat menembakkan proyektil yang terbuat dari energi berwarna pink dari pergelangan tangannya.

Sumber :

https://gensindo.sindonews.com/read/407328/700/4-perbedaan-mortal-kombat-2021-dengan-gim-dan-dua-film-terdahulunya-1619240660

https://gensindo.sindonews.com/read/407300/700/13-karakter-dalam-gim-dan-film-mortal-kombat-serta-kekuatannya-1619237075