“Whatever we possess becomes of double value when we have the opportunity of sharing it with others"
Monday, March 9, 2020
Value vs Growth
Semula Warren Buffett menganut strategi value investing ala Benjamin Graham. Dari Graham, Buffett belajar mengenai margin of safety menggunakan acuan angka-angka kuantitatif untuk membeli saham perusahaan yang dijual lebih murah daripada modal kerja bersihnya.
Murah saja tidak cukup, karena seringkali banyak value investor yang terjebak hanya mencari saham yang murah-murah saja, sehingga saham yang didapat tidak jarang adalah saham yang murahan. Yaitu saham yang secara valuasi harga sedang murah, namun harganya tidak naik-naik.
Kekurangan lainnya adalah Value Trap, yaitu saham yang dianggap murah tersebut ternyata murahan dan berpotensi terus turun.
Saham juga dapat menjadi undervalued karena berbagai alasan. Misalnya, persepsi publik akan mendorong harga turun, contoh tokoh utama dalam perusahaan memiliki skandal pribadi. Atau perusahaan tersebut terbukti melakukan sesuatu yang tidak etis.
Namun sejak tahun 1990, Buffett juga menganut strategi ala Philip Fisher, yaitu strategi growth investing, yaitu mencari saham dengan menggunakan kriteria pertumbuhan EPS (earnings per share) atau pertumbuhan penjualan. Pertumbuhan EPS sebesar minimal 10% per tahun selama 5 tahun terakhir bisa dijadikan kriteria memilih growth stock.
Investasi ini tidak akan memberikan pengembalian yang cepat, namun hasil investasinya bisa luar biasa.
Growth Investor mencari keuntungan dari capital gain/kenaikan harga sahamnya, bukan dari dividen saham.
Jadi, sebagai orang awam yang akan berinvestasi, mana yang lebih baik? Mempertimbangkan growth (pertumbuhan) atau value (nilai) ?
Untuk meminimalisir kerugian, kita bisa melakukan diversifikasi.
Sumber :
https://pintarsaham.id/value-stocks-atau-growth-stocks-mana-yang-lebih-baik/
https://lipsus.kontan.co.id/v2/warren_buffett/read/62/Pilih-saham-ala-Value-Growth-Investing
https://www.kelasinvestasi.com/growth-vs-value-investing-2/
https://nabungsaham.id/belajar-saham/perbedaan-antara-growth-investing-dan-value-investing/
https://ellen-may.com/market-updates/educational-articles/value-investing-dan-growth-investing-pilih-mana
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Related Posts
-
Dua hari terakhir muncul kode error AC Midea dengan lampu yang kedip-kedip. Kemungkinan penyebab AC Midea error EC karena kebocoran refriger...
-
Pelajaran IPA sewaktu SD tentunya kita akan lupa-lupa ingat. Terlebih mengenai macam sendi pada manusia berdasarkan sifat dan arah geraka...
-
Biasanya, saat mencetak dengan menggunakan Printer Epson terjadi error sehingga mengharuskan Reset Printer Epson secara Manual . Indikasi a...
-
Akan sangat susah jika kita membuat standart dengan menggunakan data kualitatif bukan data kuantitatif. Misalnya untuk mengukur kekerasan. ...
-
Ratu Elizabeth II merupakan ratu monarki konstitusional dari 16 negara berdaulat (Alam Persemakmuran) dan teritori beserta dependensinya, se...
No comments:
Post a Comment